Body kayu solid (walnut ?) dengan total
tinggi 80 cm , lebar 24 cm dan dalamnya
21 cm.
RTelah diadakan penyesuaian instalasi kabel sehingga
dapat di gunakan untuk jaringan kabel sekarang.
Logo yang merupakan simbol Kerajaan Belanda dari
bahan kuningan. Begitu juga dial plate , bell terbuat
dari bahan kuningan.
Logo PTT pada stecker lama yang hanya bisa untuk
jaringan telepon masa lalu.
Bagian dalam instalasi yang telah di restorasi
sehingga telepon bisa berfungsi normal saat ini.
Sekilas mengenai PTT
PTT ( Staatbedrijf der Posterijen , Telegrafie en
Telefoni) didirikan dinegeri Belanda pada tahun 1799.
Pada tahun 1807 , PTT berada dibawah kementrian
Keuangan Belanda dan sampai tahun 1990 berada di
bawah kontrol pemerintah Kerajaan Belanda. Kemu
dian terjadi privatisasi PTT sejak tahun 2006.
dian terjadi privatisasi PTT sejak tahun 2006.
PTT di Indonesia
Pada tahun 1856 , pemerintah Kolonial Belanda mem
buat sambungan telegram yang menghubungkan Bogor
dan Jakarta. Dalam perkembangannya kemudian semua
buat sambungan telegram yang menghubungkan Bogor
dan Jakarta. Dalam perkembangannya kemudian semua
aktifitas dalam bidang telegraph dan pos , diambil dan
dikelola secara monopoli oleh Posts Telegrafend Te-
lepon Dienst (PTT) . Pada tahun 1945 , sebulan sete
lah Proklamasi Kemerdekaan , kantor PTT di Ban
dung diambil alih oleh tiga pejuang , dua diantaranya
merupakan pegawai PTT, yaitu : Mas Soeharto ,
KasmiriSoemamiharja, dan Soetoko. Kemudian pada
tahun 1965 , PTT di pecah menjadi dua : PN POS dan
Giro (urusan surat menyurat) danPN Telekomunikasi
(Urusan telekomunikasi ) .Selanjutnya di tahun 1995 PN
Pos dan Giro menjadi PT POS INDONESIA sampai
sekarang.
TERJUAL
lah Proklamasi Kemerdekaan , kantor PTT di Ban
dung diambil alih oleh tiga pejuang , dua diantaranya
merupakan pegawai PTT, yaitu : Mas Soeharto ,
KasmiriSoemamiharja, dan Soetoko. Kemudian pada
tahun 1965 , PTT di pecah menjadi dua : PN POS dan
Giro (urusan surat menyurat) danPN Telekomunikasi
(Urusan telekomunikasi ) .Selanjutnya di tahun 1995 PN
Pos dan Giro menjadi PT POS INDONESIA sampai
sekarang.
TERJUAL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar